Resep Menjauhi Narkoba!

KEPADA salah satu media cetak hiburan papan atas AS National Enquirer, Mila Kunis, mantan kekasih aktor film "Home Alone" Macaulay Culkin, menjelaskan betapa narkoba bisa menghancurkan hubungan seintim apapun di dunia ini.


Bayangkan saja, tutur Mila yang kini tengah merajut asmara dengan aktor film "Two and a half" Ashton Kutcher,  mantan pacarnya Macaulay Culkin itu akhirnya menjadi begitu egois gara-gara narkoba. "Dia seakan-akan tidak mau mengerti bahwa hubungan cinta kami yang sudah berlangsung selama 8 tahun itu adalah sebuah pengorbanan yang pantas dia perhitungkan," tutur Mila, sambil menambahkan, "Makanya, bila anda tak ingin ikut terlibat narkoba, jauhi mereka termasuk bila itu kekasih yang anda cintai."
Pada tahun 2010, memang santer diberitakan berbagai media cetak dan televisi dunia, bahwa memutuskan hubungan dan meninggalkan Macaulay tanpa alasan jelas.

Usut punya usut, Mila akhirnya buka-bukaan kepada wartawan investigasi National Enquirer bahwa Macaulay itu pecandu narkoba. Makanya, Mila akhirnya terpaksa meninggalkan Culkin setelah berperang dengan dirinya sendiri yang tidak bisa menerima narkoba di dalam kehidupan pribadinya. "Saya tak tahan terus hidup di antara obat-obatan terlarang, kendati saya ini adalah cinta sejati Culkin, dan dia itu cinta sejati saya. Saya akhirnya memutuskan meninggalkan Macaulay karena dia tak bisa lepas dari narkoba," kata Mila kepada stringer National Enquirer itu.

Mila Kunis, artis AS kelahiran Ukraina, 14 August 1983 itu merasa sungguh-sungguh sedih ketika berpisah dengan kekasihnya. Di satu sisi, menurut dia, Culkin sangat menyayangi dia. Tapi di sisi lain, Mila tidak mau karier yang dirintis seiring hubungan cintanya dengan Culkin harus berantakan hanya gara-gara di menjadi nomor dua ketimbang kekasih pertama Caulkin, narkoba.

Pasalnya, Mila teringat ketika dia harus pindah dari Ukraina ke Los Angeles, California AS, bersama keluarganya. Saat itu dia baru berusia 7 tahun, "dan awalnya kami hanya hidup pas-pasan," tuturnya.
Hingga satu saat, setelah ia beranjak dewasa dan mengikuti kelas peran usai pelajaran sekolahnya, Mila ditemukan oleh seorang agen yang akhirnya menuntun dia dalam sejumlah film seri televisi. "Itu semua saya awali dengan penuh pergumulan, baik dari sisi bahasa, tingkah laku, maupun kebiasaan di negeri ini yang tentu tidak sama dengan negeri asala saya," jelas Mila.

Karena semua itu, sikap akhir artis kelahiran Kiev, Ukraina, itu tak bisa ditawar-tawar lagi. Setelah tahu bahwa Culkin tak pernah sadar ada yang salah dengan dirinya, Mila pun angkat kaki dari sisi Macaulay Culki. "Masalahnya, Culkin selalu berpura-pura tidak ada yang salah dan selalu menutup nutupi bahwa dia pecandu narkoba," tegas Mila pada National Enquirer. Culkin yang sangat terkenal di tahun 90-an tetapi sudah sempat hilang pamor, kembali jadi berita  setelah National Enquirer memberitakan bahwa umurnya tak sampai 6 bulan lagi. Prediksi itu  dikeluarkan oleh sebuah penelitian kesehatan, yang mengatakan di usia yang ke 31 tahun, kondisi tubuh Culkin kian makin kurus dan kian ringkih akibat kecanduan heroin.

Informasi yang berkembang, setelah diberitakan, Culkin justru kabur ke Los Angeles menggelar pesta sampai teler. "Dia harus direhabilitasi, kami khawatir dia tak mendapat bantuan dan sesuatu yang tragis akan terjadi," tutur stringer National Enquirer itu.

***

DALAM suasana dan kesempatan yang berbeda, Tula Pauline "Tulisa" Contostavlos, penyanyi dan penulis lagu kelahiran Inggris 13 Juli 1988, membuat geger masyarakat di negeri Ratu Elizabeth itu. Betapa tidak, mengutip Tulisa, Digitalspy mengungkapkan secara terbuka bahwa Tulisa tidak segan-segan mengatakan bahwa dia bersyukur mampu keluar dari lembah narkoba. Bila sebaliknya banyak artis penyanyi dunia terjebak kian dalam ke lembah narkoba, Tulisa Contostavlos malah yakin bila dia tak menjadi penyanyi kondang seperti saat ini, bisa jadi dia akan hidup dengan pengedar narkoba dan sudah tentu akhirnya menjadi pecandu.

Penyanyi yang kian dikenal setelah bergabung dengan grup hip hop N-Dubz itu, sungguh-sungguh mensyukuri kehidupannya. "Bila aku tidak terkenal seperti sekarang, pasti aku sudah hidup dengan pengedar narkoba di sebuah rumah petak. Dan, aku bisa membayangkan memiliki bayi karena tidak ada yang bisa dilakukan," tutur Digitalspy, hari Rabu, 15 Agustus 2012.

Karena itu, Tulisa merilis buku biografinya pada September 2012.  Dalam buku itu, artis yang pernah tersangkut kasus video porno tersebut mengisahkan seluruh perjalanan hidupnya dan awal karirnya di dunia keartisan. Tak lupa pula dia mengisahkan luapan rasa syukurnya, karena terlepas dari cengkeraman narkoba.

***

RESEP lain untuk terlepas bahkan tidak terjamah narkoba, justru diungkapkan artis film "Pulau Hantu 2" Uli Auliani (26). Padahal berbagai kegiatan yang selama ini ditekuninya, berada sangat dekat dengan dunia hiburan yang bukan rahasia lagi banyak jebakan narkobanya. Bayangkan saja, selain berprofesi sebagai artis film, Uli juga mampu tampil sebagai disc jockey (DJ).

Makanya, Uli mengaku, ia sadar bahwa kegiatan sebagai artis film dan DJ itu dekat dengan kehidupan malam dan narkoba. Tapi, karena dia lakukan semua itu secara profesional, maka pekerjaannya selalu didukung ortunya. "Sejak awal karierku orang tuaku sangat mendukung. Itu salah satu resep ampuh yang menyebabkan aku terlindungi dalam pekerjaan yang kutekuni itu," tutur Uli kepada pers di Jakarta, hari Minggu malam, 26 Agustus 2012. Untuk tampil melaksanakan tugas-tugasnya tersebut, Uli tetap memakai nama asli pemberian orangtuanya, agar selalu dekat dengan kasih mereka. Dan, kasih ortu itulah resep lainnya untuk dijauhkan dari narkoba.  (freddy marbun sh)